102_Penataan Arsip Tepat Kunci Mendapatkan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)

Penataan Arsip Tepat Kunci Mendapatkan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)

Dalam laporan audit perusahaan dan juga instansi pemerintahan, WTP merupakan opini auditor yang dapat diperoleh jika Anda memiliki penataan arsip yang tepat. Meskipun begitu, belum semua orang menyadari betapa pentingnya proses penataan arsip dalam membantu auditor dalam menemukan setiap laporan aktivitas keuangan dari organisasi yang Anda kelola.

Oleh karena itu, penting rasanya agar Anda mengetahui tentang bagaimana penataan arsip yang efisien dan tepat guna dapat membantu untuk mendapatkan opini ‘wajar tanpa pengecualian’ dari auditor. Berikut adalah ulasan selengkapnya!

Apa itu Wajar Tanpa Pengecualian?

Sebelum mengetahui tentang cara penataan arsip yang tepat bagi organisasi Anda, maka informasi tentang pengertian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) cukup penting untuk diketahui. Adapun dalam dunia audit keuangan, yang dimaksud WTP adalah opini yang dikeluarkan oleh tim auditor atau juga Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) jika ternyata tidak menemukan kesalahan pada keseluruhan laporan keuangan. Selain itu, laporan keuangan yang Anda buat juga wajib mengikuti Standar Akuntansi Keuangan (SAK) agar memperoleh opini WTP dari auditor.

Kriteria untuk Memperoleh Wajar Tanpa Pengecualian

Untuk memperoleh opini WTP, maka laporan keuangan yang lengkap dan juga mengikuti prinsip akuntansi yang berlaku bukan satu-satunya hal yang harus diperhatikan. Setidaknya ada beberapa kriteria yang harus Anda penuhi untuk memperoleh opini WTP, yaitu:

 

  • Laporan keuangan lengkap, yang berarti tidak ada dokumen yang hilang atau rusak pada proses penataan arsip milik organisasi Anda.
  • Laporan keuangan yang konsisten dan sesuai SAK, yaitu laporan keuangan harus menerapkan prinsip akuntansi yang berlaku di wilayah hukum Republik Indonesia.
  • Bukti audit yang dibutuhkan lengkap, jangan sampai terdapat bukti yang hilang atau tidak dapat ditemukan oleh tim auditor ketika audit dilakukan.
  • Tidak terdapat ketidakpastian yang cukup berarti, yang berarti setiap dokumen laporan keuangan yang Anda miliki dapat dipastikan validitas atau keabsahannya dan sesuai dengan fakta yang terjadi di lapangan.

 

Selain itu, auditor juga dapat menambahkan paragraf penjelasan pada opini WTP yang telah dikeluarkan, jika ternyata terdapat beberapa hal yang membutuhkan penjelasan tambahan, seperti:

  • Auditor ingin menekankan suatu hal terkait kegiatan audit yang telah dilaksanakan.
  • Auditor memiliki keraguan (going concern) atas kegiatan organisasi yang Anda kelola.
  • Prinsip akuntansi yang masih kurang konsisten diterapkan pada setiap laporan keuangan.

Penataan Arsip sebagai Solusi Mendapatkan Wajar Tanpa Pengecualian

Setelah mengetahui secara sekilas tentang apa itu pengertian wajar tanpa pengecualian (WTP) dan juga kriteria yang harus Anda penuhi, maka terdapat poin penting yang dapat menjadikan proses penataan arsip sebagai kunci utama dari proses audit, yaitu:

 

  • Penataan arsip dapat membantu melengkapi kriteria WTP, khususnya untuk menghadirkan setiap laporan keuangan yang dibutuhkan tim auditor dalam proses audit.
  • Membantu memastikan prinsip akuntansi yang digunakan, khususnya jika Anda memanfaatkan solusi aplikasi DMS dari PrimaDoc, maka pimpinan departemen dapat memeriksa laporan keuangan terlebih dahulu sebelum disimpan pada server melalui fitur ‘persetujuan’.
  • Memastikan kelengkapan dokumen, dengan memanfaatkan aplikasi DMS, Anda juga dapat memastikan agar setiap dokumen sudah lengkap dan risiko kehilangan dapat diminimalisir.
  • Tidak ada lagi dokumen yang dimusnahkan tanpa prosedur, sehingga tim auditor yang memeriksa dokumen Anda tidak menemukan kejanggalan yang dapat menghambat proses audit yang berujung pada keraguan dari tim auditor atau BPK.

 

Itulah tadi penjelasan mengenai pentingnya penataan arsip dalam membantu Anda dalam memperoleh opini ‘wajar tanpa pengecualian’ dari tim auditor atau juga BPK. Selain beberapa hal di atas, Anda juga perlu memastikan agar proses penataan dokumen yang Anda lakukan telah melalui trial and error terlebih dahulu. Dengan begitu, Anda dapat menemukan metode yang tepat untuk menjaga setiap dokumen laporan keuangan.

Saat ini, PrimaDoc juga memiliki solusi penyimpanan arsip untuk membantu Anda dalam menata dan mengelola arsip secara digital, yang hadir dalam bentuk aplikasi berbasis website yang dapat Anda akses secara real time. Untuk informasi selengkapnya tentang solusi ini, Anda dapat menghubungi tim marketing kami sekarang juga. (Pradana)

Similar Posts