Inilah Alasan Digitalisasi Bisnis Semakin Diminati
Beberapa pekerjaan mungkin masih bertahan menggunakan cara manual karena belum ada sistem digital yang mampu menggantikan dan memudahkan. Akan tetapi, dari sekian banyak pekerjaan di perusahaan, lebih dari setengahnya sudah dapat dilakukan secara digital. Hampir semua proses perusahaan dapat dialihkan ke digital, mulai dari proses pengumpulan dan penyajian data, pengelolaan keuangan, pelaporan pekerjaan, hasil penjualan dan sebagainya. Oleh sebab itu, digitalisasi bisnis menjadi suatu kebutuhan yang perlu untuk segera dipenuhi.
Tanpa digitalisasi bisnis, perusahaan akan kesulitan mengejar laju perkembangan bisnis pesaing yang sudah banyak beralih ke digital. Perusahaan yang belum menerapkan strategi digitalisasi bisnis akan bergerak lebih lambat dan hal tersebut dapat mempengaruhi produktivitas karyawannya. Misalnya, proses memasukkan data-data baru, pengolahan data penjualan, pembelian maupun stok tidak dapat diselesaikan dengan cepat karena semuanya masih manual.
Keamanan data-data perusahaan juga rentan sebab penyimpanannya masih manual. Ketika karyawan membutuhkan sebuah data penjualan misalnya, maka karyawan harus mencarinya secara manual dari arsip-arsip yang tersimpan. Tentu saja ini membutuhkan lebih banyak tenaga dan waktu. Sementara, di saat yang sama, perusahaan pesaing yang sudah menerapkan digitalisasi bisnis, dapat mengakses data miliknya dan membuat keputusan dengan lebih cepat. Mereka juga dapat segera memberikan pelayanan untuk konsumennya, menjawab keluhan, menyelesaikan masalah dan sebagainya. Dari sisi persaingan bisnis, perusahaan tanpa digitalisasi dapat tertinggal jauh.
Dengan berbagai alasan itulah, implementasi digitalisasi bisnis menjadi kebutuhan yang tidak boleh ditunda-tunda lagi. Selain untuk mencegah ketertinggalan dalam persaingan bisnis seperti yang dipaparkan di atas, digitalisasi bisnis juga memberikan keuntungan kepada perusahaan. Apa saja keuntungan tersebut? Kami paparkan selengkapnya di bawah ini!
Peningkatan Produktivitas Karyawan
Digitalisasi bisnis memudahkan berbagai macam pekerjaan, menjadikan setiap prosesnya lebih cepat sehingga karyawan dapat menyelesaikan lebih banyak tugas. Inilah sebabnya, digitalisasi bisnis dapat meningkatkan produktivitas karyawan. Sebagai contoh, dalam pekerjaan, mengelola data termasuk dalam manajemen pengarsipan. Setelah perusahaan melakukan digitalisasi bisnis, setiap data baru yang diperoleh akan diinput oleh karyawan ke dalam aplikasi berbasis digital, kemudian pengelolaan data akan dilanjutkan dengan aplikasi tersebut.
Proses pengelolaan data menjadi lebih mudah karena semuanya dapat dilakukan di depan layar. Analisis berdasarkan data hingga pelaporan dalam media digital dapat diperoleh dengan cepat. Kemudian data dapat diarsipkan dengan beberapa klik saja. Karyawan tidak perlu melakukannya secara manual seperti halnya menyimpan arsip yang dicetak atau ditulis manual.
Pendapatan Rata-Rata Karyawan juga Bertambah
Produktivitas karyawan yang meningkat akan berbanding lurus dengan performa perusahaan. Apabila keuntungan yang diperoleh perusahaan meningkat, maka bonus dan pendapatan yang dibagikan ke karyawan juga akan ikut bertambah. Karyawan akan semakin sejahtera dan bahagia dengan pekerjaannya. Hal tersebut juga akan menjadi motivasi bagi karyawan untuk lebih produktif lagi dalam pekerjaannya. Hasil akhirnya adalah perusahaan akan meraup keuntungan yang semakin besar dengan performa karyawannya yang semakin baik. Semua ini diawali dengan digitalisasi bisnis yang menjadikan pekerjaan karyawan lebih efektif, efisien dan memudahkan mereka.
Proses Operasional Perusahaan Menjadi Lebih Cepat
Digitalisasi bisnis menjadikan semua proses dari A sampai Z menjadi lebih ringan, mudah dan cepat. Setiap proses yang sebelumnya dilakukan manual oleh karyawan, dapat dilakukan dengan lebih cepat atau bahkan otomatis oleh sistem digital. Pengolahan data, penyajian dalam bentuk laporan, pencarian data tertentu hingga penyimpanan yang aman, semuanya ditangani oleh sistem digital.
Data Perusahaan Aman Terjaga
Dengan digitalisasi bisnis, pengarsipan dan penyimpanan data akan dijamin keamanannya oleh sistem. Berbagai metode pengamanan dapat dilakukan untuk melindungi dan merawat data-data digital dan hal tersebut lebih mudah dilakukan dibandingkan arsip-arsip berbentuk fisik. Berbagai model password, pengaturan hak akses, dan rekam jejak siapa saja yang mengakses data tersebut, semuanya dapat tercatat oleh sistem secara transparan. Apabila data digital rusak atau hilang, lebih mudah untuk dipulihkan karena digitalisasi data bisnis memungkinkan pembuatan backup data untuk antisipasi hal terburuk sebelum terjadi.
Dengan berbagai keuntungan dari implementasi digitalisasi bisnis seperti di atas, tidak mengherankan saat ini semakin banyak perusahaan yang tertarik untuk menerapkannya. Salah satunya adalah menerapkan digitalisasi arsip, yaitu penggunaan aplikasi penyimpanan arsip berbasis digital seperti PrimaDoc. Arsip disimpan dan dikelola dalam bentuk digital dengan berbagai fitur pendukung manajemen arsip serta pembatasan akses untuk keamanan data.
Anda tertarik untuk memahami lebih mendalam tentang aplikasi penyimpanan arsip PrimaDoc? Hubungi tim marketing PrimaDoc untuk berkonsultasi lebih lanjut! (Septiani)
